Jumat, 29 Februari 2008

BONDAN PRAKOSO & F2B KAUM PEMBERONTAK

Siang-siang tersentak mendengar musik keroncong di TV. Segera mata dan telinga mengarah ke TV dan “ Luar Biasa… Keroncong menembus MTV,” Adalah Bondan Prakoso & Fade2Black yang menjulangkan Keroncong di Kancah MTV, melalui Keroncong Protol karyanya Bondan Prakoso yang semasa kecil di kenal dengan lagu ‘Lumba-Lumba’-nya ternyata memiliki kegelisahan besar dengan perkembangan irama keroncong di Indonesia. Keroncong Rap Rock karyanya mencoba mendekonstruksi keroncong yang selama ini ‘manggut-manggut’ saja menjadi sebuah irama yang mengajak orang lebih bergairah dengan berdendang.

Keroncong Rap Rock mencoba menberikan tawaran baru dalam dunia keroncong. Dan itu bukan persoalan mudah, jika ditatapkan kepada pakem-pakem keroncong, karena keroncong Rap Rock jauh dari pakem, bahkan termasuk dalam kelas ‘kaum pemberontak’, namun yang jelas memberontak bukan untuk menghancurkan tetapi lebih mengarah kepada wujud cinta kepada keroncong yang dirasakan mulai stagnan, dan tanpa karya baru.

Kegelisahan Bondan Prakoso & Fade2Black sama dengan kegelisahan insan keroncong yang lain, hanya generasi dan ekspresi yang membedakannya. Oleh karenanya, “Nikmati aja, protesnya disimpan dulu. Kolaborasi hebat… 2007! Keroncong Rap Rock-ku boleh diadu”, begitu nukilan dari lagu keroncong protol. [mboets-Bulletin Tjroeng]